UNIBADAILY.ID – Serang, Naufal Gibran, siswa SMA Albayan Anyer, diyakini akan mewakili Provinsi Banten dalam pemilihan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat pusat.
Naufal dinyatakan lolos setelah melalui seleksi ketat di tingkat provinsi dan verifikasi calon Paskibraka di tingkat pusat pada tahun 2024.
Menurut Anton Hermawanto, Kepala Bidang Ideologi Pancasila Wawasan kebangsaan Ekososbud dan Agama Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Serang, Nauval telah dinyatakan lolos sebagai calon Paskibraka tingkat pusat pada tahun 2024. Dia bersyukur atas keputusan tersebut.
Minggu 23 Juni 2024, dia menyatakan, “Sesuai pengumuman tingkat provinsi dan pusat, pusat memerintahkan panitia provinsi untuk membuatkan surat keputusannya bahwa Naufal sebagai Paskibraka perwakilan Provinsi Banten di tingkat nasional.”
Sebelum ini, verifikasi di tingkat nasional telah dilakukan melalui bidang kesehatan, samapta, PBB, psikologi, dan wawancara. Akhirnya, Naufal dinyatakan lolos sebagai calon anggota pasukan pengibar bendera tingkat pusat.
Naufal hanya perlu menunggu jadwal pemusatan dari panitia tingkat pusat setelah dinyatakan lolos. Biasanya akan terjadi pada
Menurutnya, seperti tahun sebelumnya, pemusatan biasanya dilakukan pada pertengahan Juli di Cibubur dan baru setelah itu di IKN.
Ia menyatakan bahwa nama-nama yang lolos dalam pemilihan di tingkat provinsi tetap sama dengan nama-nama yang lolos dalam pemilihan di tingkat pusat.
Dia menegaskan bahwa hasil provinsi tetap sama, seperti yang diumumkan. Cadangannya dari Tangsel dan Kota Serang tidak berubah.
Selain itu, ia berharap Nauval dapat terus berlatih sehingga mereka dapat melakukan yang terbaik di masa depan.
Semoga ini menjadi amanah dan semangat dan menjaga semangat saya nanti di tugas Agustus. Akhir kata, dia mengatakan, “Jangan pernah merasa hebat atau rendah diri. Jangan pernah lelah berlatih dan berdoa.”
Selain itu, ia berharap Nauval dapat terus berlatih sehingga mereka dapat melakukan yang terbaik di masa depan.
Semoga ini menjadi amanah dan semangat dan menjaga semangat saya nanti di tugas Agustus. Akhir kata, dia mengatakan, “Jangan pernah merasa hebat atau rendah diri. Jangan pernah lelah berlatih dan berdoa.”
Dari total sepuluh siswa yang mengikuti seleksi, satu siswa dinyatakan lolos seleksi nasional.
“Alhamdulilah satu orang lolos, dia sekolahnya di Anyer. Ada 10 orang yang mengikuti seleksi, 5 pasang,” katanya.**(assr)